Update Terbaru ChatGPT oleh OpenAI

August 24, 2025 | by Luna

OpenAI Tingkatkan Keakraban Chatbot dengan Pembaruan Terbaru

OpenAI baru-baru ini mengumumkan pembaruan untuk model ChatGPT terbarunya. Tujuannya adalah merespons keluhan pengguna dengan membuat chatbot terasa lebih hangat dan ramah.

Langkah ini diambil setelah peluncuran model GPT terbaru awal bulan. Saat itu, banyak pengguna meminta untuk kembali ke model GPT-4o. Pembaruan baru difokuskan pada peningkatan pendekatan chatbot, tanpa menambah sifat menjilat yang sebelumnya dikeluhkan.

Perubahan yang dilakukan OpenAI sebenarnya halus. Namun, perusahaan berharap ChatGPT kini terasa lebih mudah didekati. Pengguna akan melihat sentuhan kecil seperti “Pertanyaan bagus” atau “Awal yang baik” alih-alih sanjungan berlebihan. Tes internal juga menunjukkan tidak ada peningkatan sifat menjilat dibandingkan dengan versi GPT-5 sebelumnya.

Peluncuran GPT-5 ini merupakan pembaruan besar pertama untuk ChatGPT sejak 2023. OpenAI mengklaim model baru ini menawarkan respons cepat, penalaran yang lebih dalam, dan penyesuaian waktu nyata yang lebih baik terhadap pertanyaan pengguna. “GPT-5 menggabungkan semua terobosan penelitian kami ke dalam pengalaman terpadu untuk sistem AI kami yang paling cerdas dan dapat diandalkan hingga saat ini,” ujar OpenAI.

Meskipun peluncuran disambut baik, CEO OpenAI Sam Altman mengakui dalam sesi tanya jawab di Reddit bahwa peluncuran ini lebih bergejolak dari perkiraan. Sebagai tanggapan, OpenAI membuat beberapa perubahan lain. Perusahaan memperjelas model mana yang menjawab pertanyaan, memperbarui antarmuka pengguna, dan memungkinkan sebagian pengguna Plus tetap menggunakan model 4o lama.

“Kami berusaha mengumpulkan lebih banyak data tentang pertukaran ini,” simpul Altman. “Kami akan terus bekerja untuk menstabilkan keadaan dan akan terus mendengarkan.”

Dampak Bagi Pengguna

Bagi pengguna harian, perubahan ini cukup berarti. ChatGPT tidak hanya menjadi alat yang lebih cepat dan cerdas, tetapi juga lebih menyenangkan untuk diajak berinteraksi. Hal ini penting karena banyak orang menggunakan chatbot untuk belajar, mencari inspirasi, hingga menyelesaikan pekerjaan profesional.

Pendekatan yang lebih ramah juga membantu pengguna baru merasa lebih nyaman. Sebelumnya, beberapa orang menganggap chatbot terlalu kaku atau terlalu menjilat. Kini, dengan pembaruan ini, interaksi bisa lebih seimbang dan terasa natural.

Recommended Article